News Update: UKMPR Unsoed Dipercaya Kemendikbud-Ristek Untuk Melaksanakan Program Wira Desa 2021

 

    Unit Kegiatan Mahasiswa Penalaran dan Riset (UKMPR) Universitas Jenderal Soedirman terpilih sebagai salah satu dari organisasi mahasiswa yang diberikan kepercayaan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (KEMENDIKBUDRISTEK) untuk melaksanakan Program Wira Desa. Program Wira Desa merupakan salah satu program pengabdian masyarakat berbasis Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang dimana Mahasiswa berperan untuk melakukan pendampingan dan pengembangan UMKM agar lebih terstruktur dan bisa menjadi salah satu sumber perekonomian masyarakat desa.

    Pembukaan program wira desa dengan tema "Pengembangan Entrepreneurship Berbasis Komoditas Lokal Unggulan untuk Meningkatkan Kemandirian dan Kesejahteraan Masyarakat di Desa Sokawera Kabupaten Banyumas" yang diketuai oleh saudari Wafa Nur Azizah dan didampingi oleh Dr. Santi Dwi Astuti, S.TP., M,Si.,  dilaksanakan pada hari Jumat, 3 September 2021 di Balai Desa Sokawera. Penyerahan mahasiswa kepada masyarakat Desa Sokawera dihadiri langsung oleh Bapak  I Wayan Budiana, S.Kom selaku Koordinator Pengembangan Kemahasiswaan dan Alumni. 

    Dalam sambutannya beliau mengucapkan "Kami selaku birokrasi, mengucapkan selamat kepada adik-adik mahasiswa yang telah berjuang membuat proposal, dimana Allhamdulillah pada program wira desa ini, Universitas Jenderal Soedirman  mendapatkan hibah pengabdian sebanyak 2 tim, yang mana salah satunya akan dilaksanakan di Desa Sokawera ini. Harapan besar kami, adik-adik mahasiswa dapat mendampingi & mengembangkan UMKM yang berada di Desa Sokawera agar lebih berkembang kembali mengikuti era digitalisasi". Ujar Pak Wayan.


    Selaku kepala desa, Pak Handoyo sangat mengapresiasi atas kedatangan adik-adik mahasiswa, dalam sambutannya beliau mengatakan " Kami sangat mengapresiasi dan menerima kedatangan adik-adik mahasiswa dari Universitas Jenderal Soedirman untuk mendampingi UMKM yang berada di Desa Sokawera ini. Dimana pada masa pandemi seperti ini, masyarakat butuh bantuan untuk bisa survive" ujar Pak Kades. Lalu beliau menyambung perkataannya dengan "Silahkan adik-adik mahasiswa untuk mengembangkan potensi di Desa Sokawera ini seperti olahan dari singkong dan telur asin".

    Dalam kesempatan itu pula, Wafa Nur Azizah selaku ketua tim Wira Desa berterima kasih dan menaruh harapan besar kepada UMKM (tape, klanting dan telur asin), Ibu-ibu PKK, BUMDes, dan Karang Taruna untuk berperan aktif dan bekerja sama untuk melancarkan program ini."Sebelumnya saya ucapkan terima kasih banyak kepada Pak Wayan, Bu Santi dan Pak Handoyo selaku Kepala Desa Sokawera yang telah menerima keberadaan kami di Desa Sokawera ini. InshaAllah dalam kurang lebih 4-5 bulan kedepan kami yang beranggotakan 10 orang, yakni Angga Setia Budi, Alvin Ramadhani Al Rasyid, Attala Rasya Alamsyah, Ajeng Cahyaningtyas, Deny Rozaqul Muis, Lilis Dwi Saputri, Elsa Wulandari, Desi Dwi Astuti, Pramudya Wisanggeni, dan saya sendiri Wafa Nur Azizah." Tutup Wafa. 

    Acara penyerahan mahasiswa Wira Desa dilanjutkan dengan sosialisasi terkait Digital Marketing yang disampaikan oleh ibu Nur Chasanah, S.Kom., M.Kom,. Beliau berpendapat bahwa “Kegiatan Wiradesa UKMPR ini merupakan aksi nyata dari mahasiswa Unsoed untuk berkontribusi secara penuh kepada masyarakat di Desa Sukawera ini”.

Setelah itu, acara ditutup dengan sesi dokumentasi dan doa penutup.





 





Komentar