KAJIAN UKMPR: Evolusi Teknologi Chipset Smartphone
[KAJIAN UKMPR]
Salam Riset!!!
Sukses!!!
Hallo guys, kali ini kajian UKMPR kembali hadir nih. Nah buat hari ini ada kajian menarik dari sahabat kita yang
berjudul:
Evolusi Teknologi
Chipset Smartphone
Fajar Fatkhurrohman
Biologi Reguler
(2021)
Yuk disimak!
Semoga bermanfaat
Bagaimana perkembangan teknologi mempengaruhi perubahan mobile phone
menjadi smartphone?
Mobile
phone telah mengalami perubahan fungsi yang signifikan dari sekedar untuk berkomunikasi menjadi salah satu
perangkat canggih yang disebut dengan smartphone. Perubahan
ini merupakan hasil dari peningkatan teknologi yang menghasilkan perubahan arsitektur chipset
pada smartphone yang mentransformasikan
mobile phone 1990’s menjadi smartphone modern (Singh & Jain, 2014). Chipset adalah inti dari
kinerja sebuah smartphone yang
menjadi penunjang utama fungsi smartphone.
Bagaimana
peran chipset dalam sebuah perangkat?
Chipset sebenarnya merupakan inovasi berupa penggabungan komponen
CPU dan GPU dalam sebuah papan sirkuit
(motherboard) yang disebut dengan SoC atau System on Chip. Chipset mengambil
peran sebagai otak yang mengendalikan semua proses komputasi, chipset menentukan
kecepatan, efisiensi daya, dan kemampuan pemrosesan grafis dari sebuah perangkat (Zhai, 2020). Arsitektur chipset menjadi penentu
tingkat responsivitas dan
efesiensi dari performa chipset (Singh & Jain, 2020). Pasar chipset
smartphone telah menjadi arena persaingan yang sengit antara beberapa produsen utama seperti Qualcomm, MediaTek,
dan Samsung. Kajian ini akan menyoroti
perkembangan terbaru dalam teknologi chipset smartphone yang terus dilakukan
untuk menciptakan chipset
yang kencang, canggih,
dan efisien.
Ilustrasi: Chipshet pada Smartphone
Tahukah kalian perkembangan
teknologi chipset telah menunjukkan kemajuan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir?
Perkembangan
ini tidak lain berasal dari arsitektur chipset
yang terdiri dari dua tipe, yaitu tipe RISC (Reduced
Instruction Set Computer) dan tipe CISC (Complex Instruction Set
Architecture). Penjelasan sederhana
dari perbedaan kedua arsitektur tersebut ada pada tipe intruksi dan penggunaannya. RISC adalah tipe arsitektur prosesor
dengan instruksi yang sederhana
tetapi mampu menawarkan performa oke dan hemat daya. Sementara CISC merupakan tipe arsitektur prosesor
dengan instruksi yang lebih rumit dan mampu
menawarkan performa yang lebih kencang meskipun lebih boros daya. Karena
itu CISC digunakan sebagai basis arsitektur x86 yang kemudian
digunakan untuk komputasi rumit
seperti halnya prosesor dari AMD dan Intel (Nugraha, 2022). ARM Holding
menjadi salah satu perusahaan pemegang
hak cipta arsitektur chipset terus melahirkan inovasi dan pengembangan arsitektur chipset yang lisensinya direbutkan oleh perusaan pemroduksi chipset seperti Qualcomm,
Samsung, Apple, dan Mediatek. Beragamnya produsen chipset menciptakan produk chipset yang memiliki karakteristik dan kecanggihannya masing-masing.
Tahukah kalian seri chipset
Snapdragon terbaru memiliki kinerja yang lebih cepat dengan konsumsi daya yang lebih rendah?
Produsen
chipset terkemuka seperti Qualcomm telah memperkenalkan seri chipset Snapdragon terbaru, yang menjanjikan
kinerja yang lebih cepat dengan konsumsi daya
yang lebih rendah. Hal ini tercapai melalui penggunaan proses manufaktur yang lebih canggih dan desain inti yang
lebih efisien secara energi. Qualcomm membagi segmentasi chipsetnya menjadi
Snapdragon 4 sebagai seri
terendah, Snapdragon 6 dan 7 sebagai seri midrange, dan Snapdragon 8 sebagai seri flagshipnya.
lustrasi: Chipshet Snapdragon
Selain itu, tren peningkatan lain dalam kemampuan pemrosesan grafis juga banyak dilakukan, dengan makin populernya
permainan mobile dan aplikasi berat grafis, permintaan
akan chipset dengan kinerja grafis yang tinggi semakin meningkat. Produsen seperti MediaTek telah
meluncurkan chipset dengan unit pemrosesan grafis (GPU) yang lebih
kuat dan fitur-fitur terkait gaming yang dioptimalkan.
Bagaimana pengintegrasian
Artifitial Intelligence (AI) kedalam chipset?
Artifitial Intelligence menjadi bagian menarik
dalam pengembangan chipset
smartphone yaitu sebagai
integrasi teknologi baru yang meningkatkan fungsionalitas perangkat. Contohnya adalah peningkatan dalam
kecerdasan buatan (AI) yang semakin
banyak diintegrasikan ke dalam chipset. Ini memungkinkan smartphone untuk melakukan tugas-tugas yang lebih kompleks
secara otomatis, seperti pengenalan
gambar, pengaturan kamera, dan pengoptimalan daya baterai. Selain itu fitur AI dalam smartphone ini juga akan membuat meningkatkan kemudahan dalam mesin pencarian (Jeronimo, 2017).
Apa saja tantangan yang perlu
dihadapi dalam perkembangan teknologi chipset smartphone?
Meskipun
perkembangan dalam teknologi chipset smartphone telah menghasilkan kemajuan yang signifikan, masih ada
beberapa tantangan yang perlu diatasi. Salah
satunya adalah masalah efisiensi daya, terutama dengan semakin
kompleksnya fitur-fitur yang diminta
oleh pengguna. Produsen chipset terus berusaha untuk mengatasi tantangan ini melalui inovasi
dalam desain inti dan manajemen
daya. Di sisi lain, ada juga peluang besar untuk
pengembangan lebih lanjut. Dengan terus meningkatnya
permintaan untuk smartphone yang lebih cerdas dan terhubung, ada permintaan yang terus meningkat
untuk chipset yang lebih canggih.
Ini menciptakan kesempatan
bagi produsen untuk terus mengembangkan teknologi baru dan memperluas pangsa pasar mereka.
Wah ternyata kajian ilmiah kali ini udah lumayan panjang yaa. Semoga
tulisan ini bisa bermanfaat untuk
semua pembaca setia kajian ilmiah UKMPR dan semangat menjalani hari-hari
dengan dengan semangat positif and have
a nice day.
Daftar Pustaka:
Jeronimo, F. 2017. Mobile AI and the futre of
intelligent devices. Analyze the Future,
1(1):1-13.
Nugraha, H. M. 2020. Yuk, kenali fungsi chipset di smartphone & jenis-jenisnya! URL: https://carisinyal.com/chipset-smartphone/. Diakses
20 April 2024.
Singh, M.P., & Jain, M. K. 2014. Evolution of architecture in mobile phone. International Journal Of Computer Applications, 90(4): 34-39.
Zhai, H. 2020. Thermal estimation of smartphone chipset: mechanical distribution of chipset in multipihysics field. Elastic Mechanic, 1(1): 1- 24.
Komentar
Posting Komentar