KAJIAN UKMPR: To Do List : Mengelola Rasa Malas dengan Membuat To Do List Terstruktur
[KAJIAN UKMPR]
Salam Riset!!!
Sukses!!!
Halo guys,
kajian UKMPR kembali
hadir menyapa kalian.
Nah, kali ini ada kajian menarik dengan judul:
To Do List : Mengelola Rasa Malas dengan
Membuat To Do List Terstruktur
Karya: Dzaki Zain
Prodi: Administrasi
Publik (2023)
Tema: Sosial
Editor: Cahayara
Selmanita
Yuk disimak!
Semoga bermanfaat
Pernahkah Anda merasa malas ketika akan melakukan
aktivitas?
Rasa malas seringkali muncul ketika kita akan
melakukan aktivitas sehari-hari. Tanpa kita sadari, hal tersebut akan membuat
pekerjaan menjadi tertunda. Menunda pekerjaan sama saja menumpuk tugas-tugas
yang ada sehingga rasa malas justru akan semakin bertambah. Hal ini tentunya
dapat berpengaruh pada produktivitas kita semakin menurun. Menunda pekerjaan
juga dapat menyebabkan permasalahan lain seperti sakit akibat terbebani dengan
pekerjaan yang menumpuk sehingga pikiran menjadi tidak fokus.
Gambar 1. Orang Malas
Apakah Anda tahu apa itu malas?
Malas adalah perilaku seseorang yang cenderung tidak aktif dan
kurang semangat dalam melakukan aktivitas. Hal tersebut merupakan
dampak dari kurangnya
kecakapan dalam mengelola waktu dan kurangnya kedisiplinan (Bela & Ratna,
2018). Menurut KBBI,
rasa malas berarti
tidak mau bekerja
dan mengerjakan sesuatu. Malas juga dapat diartikan
sebagai kondisi dimana seseorang menunda pekerjaan yang seharusnya dikerjakan
dengan potensi dan energi yang dimiliki. Ciri orang yang mempunyai sifat malas
yaitu tidak peduli dengan kualitas pekerjaan selama pekerjaan itu selesai,
tidak sesuai aturan dan lebih sering menunda-nunda.
Lalu,
bagaimana solusi untuk melawan rasa malas?
Untuk menghadapi rasa malas yang bisa saja menghampiri, kita dapat
membuat to do list yang terstruktur
untuk mengatasi masalah tersebut. To do list tersebut dapat memudahkan
kita untuk mengatur jadwal kegiatan yang akan dilaksanakan dan memastikan
semuanya diselesaikan dengan
baik dan tepat
waktu. Dampak positif
dengan adanya to do list yang terstruktur dapat mengurangi resiko untuk melewatkan jadwal ataupun tugas yang harus kita laksanakan. Semangat dan
tingkat produktivitas harian kita juga dapat meningkat seiring dengan menerapkan pola tersebut. Ketika aktivitas dirancang dengan baik dan pekerjaan selesai
tepat waktu, kita dapat mengisi
waktu luang untuk melakukan
hobi agar dapat mengembalikan energi. Manfaat lain dengan membuat to do list yang terstruktur adalah dapat
mengurangi stres dan rasa cemas sehingga peluang untuk mengalami stres sangat
kecil.
Gambar 2. To do list
Bagaimana
strategi membuat to do list yang efektif?
Strategi untuk membuat
to do list yang
efektif yaitu dengan
cara memprioritaskan kegiatan atau tugas sesuai dengan jadwal
dan pastikan daftar kegiatan tertata dengan baik. Kita dapat menulis daftar
kegiatan tersebut pada selembar kertas atau notes
handphone. Gunakan poin atau angka pada setiap kegiatan agar lebih mudah
untuk memprioritaskan dan mencentang ketika sudah selesai. Dengan demikian,
kegiatan yang kita akan laksanakan
menjadi terstruktur dan jelas sehingga
dapat berdampak baik terhadap
produktivitas harian kita.
Wah ternyata membuat to do list sangat
membantu yaa. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat untuk semua pembaca setia
kajian ilmiah UKMPR.
DAFTAR PUSTAKA
Ayu, M. 2023. 4 dampak positif membuat to-do-list bagi produktivitas sehari-hari. URL: https://kids.grid.id/read/473667638/4-dampak-positif-membuat-to-do-list-bagi- produktivitas-sehari-hari?page=all. Diakses tanggal 20 April 2024.
Bella, M. M., & Ratna, L.
W. 2018. Perilaku malas belajar mahasiswa di lingkungan kampus Universitas
Trunojoyo Madura. Journal of Management Studies, 12(2): 280-303.
Firlyana, F. 2023. To do list: pengertian, cara membuatnya, dan tips. URL: https://dailysocial.id/post/to-do-list. Diakses tanggal 20 April 2024.
Komentar
Posting Komentar